KARYA

puisi

Sang Penuntut Ilmu

Kala sang mentari menampakkan sinarnya
Menembus kabut hitam penutup malam
Embun pagi hiasi dedaunan
Jatuh satu persatu menetes membasahi tanah

Tampak seorang gadis kecil
Berpakaian seragam dan membawa tas kumal
Berjalan penuh riang gembira
Tak tersirat sedikitpun rasa gundah dan lelah yang menyelimuti hatinya
Meskipun ia harus berjalan jauh.. jauh..
Menuju tempat yang berharga baginya, yaitu sekolah

Di dalam hatinya, hanya ada 
Satu tekat, satu harapan, satu impian
Harapan untuk maju dan meraih keinginan
Keinginan yang terpendam di dalam hatinya
Biarlah ia menderita sekarang
Asalkan kelak ia memetik hasil kerja kerasnya
Yang berguna bagi nusa dan bangsa, Indonesia

karya : Erni widyaningrum





Tingkap papan kayu bersegi,
Sampan sakat di Pulau Angsa;
Indah tampan kerana budi,
Tinggi bangsa kerana bahasa.
===========================
Buah berangan masaknya merah,
Kelekati dalam perahu;
Luka di tangan nampak berdarah,
Luka di hati siapa yang tahu.
=============================
Dari mana punai melayang,
Dari paya turun ke padi;
Dari mana datangnya sayang,
Dari mata turun ke hati.
============================
Pucuk pauh delima batu,
Anak sembilang di tapak tangan;
Tuan jauh di negeri satu,
Hilang di mata di hati jangan.
==================================
Kalau tuan jalan ke hulu,
Carikan saya bunga kemboja;
Kalau tuan mati dahulu,
Nantikan saya di pintu syurga.
=========================
Halia ini tanam-tanaman,
Ke barat juga akan condongnya;
Dunia ini pinjam-pinjaman,
Akhirat juga akan sungguhnya.
==========================
Malam ini merendang jagung,
Malam esok merendang serai;
Malam ini kita berkampung,
Malam esok kita bercerai.
========================
jalan-jalan ke kota paris
banyak rumah berbaris-baris
biar mati diujung keris
asal dapat dinda yang manis…
ke cimanggis membeli kopiah
kopiah indah kan kau dapati
begitu banyak gadis yang singgah
hanya dinda yang memikat hati
jika aku seorang pemburu
anak rusa kan kudapati
jika dinda merasa cemburu
tanda cinta masih sejati
darimana datangnya sawah
dari sawah turun ke kali
darimana datangnya cinta
dari mata turun ke hati